Saya membuat blog ini karena ...

... sulit sekali menemukan informasi mengenai jenis tanaman dari situs pemerintah yang ada di Indonesia. Blog ini tidak perlu ada andaikan saja pemerintah Indonesia bisa mencontoh apa yang dilakukan pemerintah negara tetangga untuk mencatat dan mempromosikan keanekaragaman hayatinya. Para bapak/ibu pejabat yang sering studi banding ke luar negeri, tolong pelajari bagaimana negara tetangga mempedulikan keanekaragaman hayatinya : Atlas of Living Australia | FloraBase - The Western Australia Flora | Plants and Animlas of Northern Territory | Digital Flora of Papua New Guinea | Philippine Biodiversity | Malaysian Flora and Fauna | Biodiversity Portal of Singapore | Dicari, URL situs serupa untuk Indonesia! Ditemukan: fObi, tapi bukan prakarsa pemerintah.

Senin, 04 Juni 2018

Bawang Dayak

Sebagian dari Anda mungkin sudah tidak lagi asing dengan yang namanya bawang dayak. Tanaman yang dapat tumbuh dalam berbagai jenis tanah dan iklim ini memang sekilas mirip dengan bawang merah. Selain memiliki nama latin Eleutherine palmifolia, bawang dayak juga memiliki banyak nama lokal. Beberapa nama lokalnya yaitu bawang sabrang, bawang berlian, bawang tiwai, bawang lubak, teki sebrang atau bawang hantu.
Tanaman khas Kalimantan Tengah tepatnya suku Dayak ini memiliki daun berwarna hijau berbentuk pita, warna umbinya merah dan bunganya berwarna putih. Adapun manfaat bawang dayak sudah secara empiris digunakan sebagai tanaman herbal oleh masyarakat Dayak.

Manfaat Bawang Dayak Bagi Kesehatan Tubuh

1. Melancarkan Perdarah Darah
Dengan senyawa karbohidrat yang mengandungglikosida, jangan heran jika manfaat bawang dayakyang pertama ialah untuk memperlancar peredaran darah dan sudah terbukti ampuh. Selain itu, untuk para penderita diabetes bawang dayak juga dapat menetralkan kadar gula darah.
2. Melancarkan Metabolisme
Kandungan alkaloid pada Bawang dayak dapat membantu memperlancar sistem metabolisme tubuh seperti radang usus, sembelit, serta penyakit ginjal. Selain itu, tanaman ini juga dapat menjaga stamina tubuh dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
3. Memperbaiki Sistem Pernafaasan
Menonsumsi Bawang dayak akan meningkatkan suhu tubuh,sehingga dapat mencegah timbulnya lendir dan plak paru-paru yang dapat mengganggu sistem pernafasan. Tanaman inipun dapat membuang kotoran yang diakibatkan oleh udara kotor. Saat batuk, bawang dayak juga dapat mengeluarkan lendirnya dan juga mencegah radang paru-paru.
4. Menjaga Organ Reproduksi Wanita
Tanaman khas Kalimantan Tengah yang mengandung flavonoid dan saponin ini sangat membantu dan memiliki peranan penting bagi kaum hawa dalam menjaga organ reproduksi.
Alasannya karena manfaat bawang dayak yang selanjutnya iaalah bisa mencegah keputihan, memperlancar datang bulan, mengatasi rasa sakit saat datang bulan dan dapat membersihkan area organ intim.
5. Melancarkan ASI
Asupan terbaik bagi bayi adalah ASI. Akan tetapi, tidak semua ibu menyusui dapat memberikan ASI yang optimal bagi buah hatinya. Maka dari itu, Anda bisa memanfaatkan bawang dayak dapat untuk membantu memperlancar air susu, serta mengatasi mual, demam dan kaki bengkak.
6. Menguatkan Tulang
Tulang sebagai penyangga tubuh manusia akan bermasalah jika tubuh kekurangan kalsium. Salah satu masalahnya yaitu pengapuran tulang atau osteoporosis.
7. Mengobati Penyakit Amandel
Penyakit amandel ataupun radang amandel dapat menyerang orang dewasa sampai anak anak. Seandainya dibiarkan amandel akan makin menjadi membesar dan mengakibatkan susah untuk menelan makanan. Bawang dayak bisa bermanfaat mengobati amandel.
8. Menyembuhkan Sakit Perut
Bawang dayak berguna untuk menyembuhkan sakit perut seperti meredakan rasa nyeri, serta mual di bagian perut.
9. Menyembuhkan Flu
Suku dayak kerap memakai bawang ini untuk menyembuhkan flu sebagai obat herbal. Kandungan anti bakteri yang tinggi begitu efisien untuk menghambat bakteri yang memicu flu.
10. Menyembuhkan Penyakit Hepatitis
Bawang dayak bukan sekedar dapat menyembuhkan penyakit yang ringan saja, namun dapat juga menyembuhkan penyakit kritis seperti penyakit kuning atau hepatitis.
11. Menaikkan Daya Tahan Tubuh
Kandungan vitamin C serta anti-oksidan pada bawang dayak inibegitu tinggi. Oleh karenanya, manfaat bawang dayak sangat banyak. Jika teratur dikonsumsi dapat menaikkan ketahanan tubuh Anda. Untuk mengkonsumsinya, Anda dapat menambahkannya pada masakan Anda.
12. Membantu Menghindar Kanker Serta Tumor
Tumor serta kanker termasuk juga penyakit yang begitu mengganggu serta mengkhawatirkan. Karena banyak masalah yang berujung pada kematian. Walau demikian, untuk menghambat timbulnya tumor serta kanker, Anda dapat menggunakan bawang dayak.
13. Membersihkan Tubuh Dari Bakteri
Bawang dayak mempunyai kandungan anti bakteri yang begitu baik untuk membantu tubuh anda melawan bakteri pemicu penyakit. Diluar itu, kandungan anti bakteri aktif dapat juga membersihkan tubuh anda dari bakteri. Hingga tubuh andasemakin lebih sehat karna terhindar dari penyakit.
14. Menghindar Terjadinya Infeksi
Bawang dayak berguna juga untuk menghindar infeksi. Infeksi bisa berlangsung didalam ataupun diluar tubuh. Oleh karenanya, bila Anda khawatir dengan infeksi yang dikarenakan oleh luka, Anda dapat memanfaatkan bawang dayak untuk meminimalisasi resiko terjadinya infeksi.
15. Mencegah Perkembangan Bakteri, Virus serta Mikroba
Bakteri, virus, serta mikroba yaitu penyumbang penyakit paling besar didalam tubuh. Seandainya sampai berkembang maka dapat mengakibatkan tubuh diserang beragam jenis penyakit serta dapat membahayakan.
16. Mencegah Terjadinya Peradangan
Bawang dayak dapat menolong mencegah terjadinya peradangan pada tubuh. Yang umum menyerang badan di bagian tenggorokan, lambung, serta usus.
17. Mengobati Asam Urat
Bagi Anda yang memiliki masalah dengan asam urat, bawang dayak juga merupakan bahan alami yang mampu mengatasi asam urat.










Jumat, 21 Oktober 2016

Petai Kedawung


Buah Petai Kedawung

Petai Kedaung. Manfaat Tamanaman Kedaung Atau Kedawung Bagi Kesehatan – Kedaung atau kedawung (Nama latinnya Parkia roxburghii) yaitu sejenis tumbuhan yang dapat hidup baik didaerah tropis. Nama kedaung atau kedawung ini nyatanya bukan hanya untuk nama jalan atau desa saja nyatanya kedaung memiliki beragam manfaat untuk penyembuhan. Yang kerap jadikan obat dari pohon kedaung atau kedawung ini yaitu bijinya yang memiliki kandungan beragam manfaat, lantaran bijinya ini mengandung bijinya memiliki kandungan zat tanin, glukosida, damar, serta garam-garam alkali.
Pohon kedaung atau kedawung memiliki tinggi 3–15 m, diameter batang mencapai kurang lebih 30 cm, serta banyak tumbuh di negara Indonesia. Biji kedaung atau biji kedawung itu banyak di pasarkan di pasar tradisional, malahan banyak di warung-warung paling dekat dan biasanya dipakai sebagai bahan penyedap bumbu masakan.
Ciri dari biji kedaung atau kedawung yang telah tua berwarna hitam terasa pahit serta baunya nyaris meyerupai bau buah petai. Bijinya bulat memanjang bulat serta seputar pinggir bijinya ada garis rusuk melingkar, berwarna coklat tua agak kehitaman, sementara pangkal bijinya berwarna coklat kemerahan.


Untuk industri jamu, kedaung atau kedawung paling banyak digunakan bagian bijinya. Tetapi lepas dari ini, buah, daun, kulit batang serta akarnya dapat juga dipakai sebagai obat herbal.
Buah kedaung itu memiliki manfaat untuk pengobatan oleh karena itu sering dijadikan sebagai bahan obat dengan dosis sekitar 2 gr hingga 6 gr. Di antara dari manfaat buah kedaung atau kedawung bagi kesehatan yaitu :
  1. Menghindar serta menangani infeksi.
  2. Menyembuhkan masalah perut sebagaimana nyeri serta maag.
  3. Membuat lancar system pencernaan/cacingan/antidisentri

Sedangkan manfaat dari biji, daun, kulit batang serta akar kedaung atau kedawung bagi kesehatan sebagai berikut :
1. Penyembuhan nyeri lambung atau maag
Ambillah 5 biji kedaung atau kedawung, sangrai sampai masak. Lalu kupas kulitnya serta tumbuk sampai sangat halus. Selepas ini seduh dengan air panas. Tetapi umumnya kedaung atau kedawung yang telah disangrai banyak di jual di warung-warung jadi anda tiidak mesti beberapa ribet lagi untuk menyangrai biji kedaung itu.
2. Infeksi kulit
Infeksi pada kulit dapat sembuh dengan biji kedaung atau kedawung mengenai langkahnya sangat sederhana serta tidak repot lewat cara : Tumbuk biji kedaung atau kedawung sampai halus. Tambahkan sedikit air, lalu tempelkan di bagian badan yang sakit.
3. Diare serta cacingan
Diare serta cacingan termasuk juga masalah yang ada pada perut serta pencernaan serta itu dapat diatasi oleh manfaat daun dari kedaung/kedawung itu lewat cara : Ambil air mendidih lalu masukkan daun kedaung atau kedawung di dalamnya.Lalu diminum.
4. Obat anti disentri
Pengobat yang lain akar pohon kedaung juga memiliki beberapa manfaat salah satunya sebagai obat untuk anti disentri langkahnya : Akar kedaung atau kedawung difermentasi serta dipakai sebagai obat anti disentri. serta minium airnya namun tentu terasa sangatlah pahit, untuk menyingkirkan rasa pahit itu silakan campur sebagian tetes madu.
Demikianlah manfaat tanaman kedaung atau kedawung bagi kesehatan. Semoga informasinya bisa bermanfaat dan berguna. Jangan lupa baca juga :

Rabu, 30 September 2015

Temulawak - Tanaman Obat

Temulawak - Siapa yang sering minum jamu pasti mengenal tanaman obat yang satu ini, yaitu Temulawak. Tanaman ini merupakan bagian dari kelompok umbi-umbian yang biasa tumbuh liar di pegunungan dan juga banyak di budidayakan sebagai salah satu bahan membuat jamu.
Khasiat temulawak ini sangat bagus untuk pengobatan, yuk kita simak cara meramu temulawak untuk mengobati berbagai penyakit:

- Untuk Obat Sakit Pinggang
Bahan:
- 1 rimpang temulawak
- 1 rimpang kunyit
- segenggam daun kumis kucing
Cara Membuatnya: Rebus semua bahan dengan 1 liter air, saring dan minum segelas setiap hari

Untuk Obat Sakit Kepala dan masuk angin
Bahan:
- temulawak secukupnya.
Cara membuatnya: Cuci bersih temulawak, potong tipis-tipis, jemur dan dikeringkan, setelah itu ditumbuk halus sampai jadi tepung. Kemudian rebus 4 sendok tepung temulawak dengan 4 gelas air sampai mendidih hingga tersisa 3 gelas air, saring dan kemudian minum selagi hangat.

Obat Sakit Maag
Bahan:
- 1 rimpang temulawak.
Cara membuatnya: Cuci bersih temulawak, potong tipis-tipis. Rebus dengan 5 gelas air hingga mendidih, saring dan minum segelas sehari.

- Obat Sembelit
Bahan :
- 1 rimpang temulawak
- biji sawi.
Cara membuatnya : tumbuk temulawak dan biji sawi sampai halus, kemudian diseduh dengan air panas secukupnya, saring dan minum selagi hangat.

Diambil dari berbagai sumber

Kencur - Tanaman Obat

Kencur - Asma merupakan gangguan pernafasan yang bersifat alergis yaitu peka terhadap sesuatu yang masuk dalam tubuh melalui saluran pernafasan seperti debu atau udara dingin. Penderita asma akan mengalami kesulitan bernafas dan juga mengalami rasa sesak di dalam dada. 

Saat menarik napas, tekanan dalam dada menurun sehingga udara dapat masuk. Berkurangnya tekanan membantu mempertahankan agar saluran pernapasan tetap terbuka. Saat menghembuskan napas, tekanan di dalamnya meningkat sehingga mempengaruhi dinding saluran pernapasan dan cabang-cabangnya sehingga menjadi pipih. Keadaan ini menyebabkan saluran pernapasan menjadi sempit sehingga sulit menghembuskan napas. Hal inilah yang menyebabkan penderita asma mengalami kesulitan saat menghembuskan napas, yang biasanya disertai timbulnya suara.

Hal-hal yang dapat memperburuk serangan asma antara lain: Tekanan emosional, kelelahan, bau-bauan, asap rokok, perubahan suhu, kelembapan, dan lain-lain.




 * Kencur

Bahan bahan :

    Kencur secukupnya
    2 sendok makan Madu murni
    1 butir telur ayam kampung
    1/4 Jerik nipis

Cara pembuatan :
Kencur dicuci bersih lalu parut dan peras airnya. Hasil perasannya dicampur madu dan telur ayam dan jangan lupa campur juga perasan jeruk nipis lalu aduk sampai semuanya benar benar tercampur.

Cara menggunakannya
Minum ramuan tersebut pada sore dan malam menjelang tidur
Ramuan obat alami asma 2

* Sirih
 

    7 lembar daun sirih
    1 sendok teh lada putih
    Minyak kayu putih secukupnya

Cara pembuatan  ramuan ini adalah; Gerus lada putih dan daun sirih hingga halus. Hasil gerusan tadi dicampur dengan minyak kayu putih secukupnya.

Cara menggunakan ramuan ini adalah sebagai obat luar yaitu balurkan ramuan ini di dada dan leher penderita asma.

* Melati
15 gram bunga melati direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, kemudian airnya diminum selagi hangat. Pemakaian : Konsumsi secara teratur 2 kali sehari

Semoga bermanafaat untuk kita semua.

Rabu, 08 April 2015

Cabai atau Cabek

Cabai atau cabai merah atau chili adalah buah dan tumbuhan anggota genus Capsicum. Buahnya dapat digolongkan sebagaisayuran maupun bumbu, tergantung bagaimana digunakan. Sebagai bumbu, buah cabai yang pedas sangat populer di Asia Tenggara sebagai penguat rasa makanan. Bagi seni masakan Padang, cabai bahkan dianggap sebagai "bahan makanan pokok" ke sepuluh (alih-alih sembilan). Sangat sulit bagi masakan Padang dibuat tanpa cabai.



Manfaat
Cabai merah Besar (Capsicum annuum L.) merupakan salah satu jenis sayuran yang memilki nilai ekonomi yang tinggi. Cabai mengandung berbagai macam senyawa yang berguna bagi kesehatan manusia. [1]. Sun et al. (2007) melaporkan cabai mengandung antioksidan yang berfungsi untuk menjaga tubuh dari serangan radikal bebas. Kandungan terbesar antioksidan ini adalah pada cabai hijau. Cabai juga mengandung Lasparaginase dan Capsaicin yang berperan sebagai zat antikanker (Kilham 2006; Bano & Sivaramakrishnan 1980).
Cabai (Capsicum annum L) merupakan salah satu komoditas sayuran yang banyak dibudidayakan oleh petani di Indonesia karena memiliki harga jual yang tinggi [2] dan memiliki beberapa manfaat kesehatan yang salah satunya adalah zat capsaicin yang berfungsi dalam mengendalikan penyakit kanker. Selain itu kandungan vitamin C yang cukup tinggi pada cabai dapat memenuhi kebutuhan harian setiap orang, namun harus dikonsumsi secukupnya untuk menghindari nyeri lambung.



Cara penanaman
Cabai atau lombok termasuk dalam suku terong-terongan (Solanaceae) dan merupakan tanaman yang mudah ditanam di dataran rendah ataupun di dataran tinggi. Tanaman cabai banyak mengandung vitamin A dan vitamin C serta mengandung minyak atsiri capsaicin, yang menyebabkan rasa pedas dan memberikan kehangatan panas bila digunakan untuk rempah-rempah (bumbu dapur). Cabai dapat ditanam dengan mudah sehingga bisa dipakai untuk kebutuhan sehari-hari tanpa harus membelinya di pasar.
Tanaman cabai cocok ditanam pada tanah yang kaya humus, gembur dan sarang, serta tidak tergenang air; pH tanah yang ideal sekitar 5-6. Waktu tanam yang baik untuk lahan kering adalah pada akhir musim hujan (Maret-April). Untuk memperoleh harga cabai yang tinggi, bisa juga dilakukan pada bulan Oktober dan panen pada bulan Desember, walaupun ada risiko kegagalan. Tanaman cabai diperbanyak melalui biji yang ditanam dari tanaman yang sehat serta bebas dari hama dan penyakit. Buah cabai yang telah diseleksi untuk bibit dijemur hingga kering. Kalau panasnya cukup dalam lima hari telah kering kemudian baru diambil bijinya: Untuk areal satu hektar dibutuhkan sekitar 2-3 kg buah cabai (300-500 gr biji).


Permasalahan produksi
Salah satu kendala utama dalam sistem produksi cabai di Indonesia adalah adanya serangan lalat buah pada buah cabai. Hama ini sering menyebabkan gagal panen[3]. Laporan Departemen Pertanian RI tahun 2006 menunjukkan bahwa kerusakan pada tanaman cabai di Indonesia dapat mencapai 35%. Buah cabai yang terserang sering tampak sehat dan utuh dari luar tetapi bila dilihat di dalamnya membusuk dan mengandung larva lalat. Penyebabnya terutama adalah lalat buah Bactrocera carambolae. Karena gejala awalnya yang tak tampak jelas, sementara hama ini sebarannya masih terbatas di Indonesia, lalat buah menjadi hama karantina yang ditakuti sehingga dapat menjadi penghambat ekspor buah-buahan maupun pada produksi cabai.
Selain lalat buah, Kutudaun Myzus persicae (Hemiptera: Aphididae) merupakan salah satu hama penting pada budidaya cabai karena dapat menyebabkan kerusakan hingga 80%. Upaya pengendaliannya dapat menggunakan insektida nabati ekstrak Tephrosia vogelii dan Alpinia galanga. [4]
Upaya penanggulangan hama
Sebenarnya sudah dilakukan upaya untuk mengendalikan serangan lalat buah ini, di antaranya adalah pembrongsongan yang dapat mencegah serangan lalat buah. Akan tetapi, cara ini tidak praktis untuk dilakukan pada tanaman cabai dalam areal yang luas. Sementara penggunaan insektisida selain mencemari lingkungan juga sangat berbahaya bagikonsumen buah. Oleh karena itu, diperlukan cara pengendalian yang ramah lingkungan dan cocok untuk diterapkan di areal luas seperti di lahan sentral produksi cabai. Upaya pengendalian lalat buah pada tanaman cabai, khususnya cabai merah, adalah penggunaan insektisida sintetik karena dianggap praktis, mudah didapat, dan menunjukkan efek yang cepat. Selain insektisida sintetik, insektisida nabati seperti kacang babi Tephrosia vogelii, jeruk purut Citrus hystrix, serai wangi Cymbopogon citratus efektif sebagai penolak lalat buah.[5]
Adiyoga dan Soetiarso (1999) melaporkan 80% petani sayuran menggunakan pestisida untuk mengendalikan penyakit tanaman. Akan tetapi penggunaan insektisida tersebut sering meninggalkan residu yang berbahaya terhadap lingkungan dan kesehatan manusia (Duriat 1996). Di samping harga insektisida sintetik yang mahal, dampak dari adanya residu insektisida sintetik dalam bidang ekonomi adalah penolakan ekspor oleh banyak negara tujuan ekspor atas produk-produk cabai yang mengandung residu fungisida danpestisida lain (Caswell & Modjusca 1996). Di antara insektisida yang banyak digunakan dalam pengendalian serangan lalat buah pada cabai adalah Diazinon, Dursban, Supracide, Tamaron dengan konsentrasi 3-5%, dan Agrothion (Pracaya 1991).
Referensi
1.     ^ Sayuti A. 2006. Geografi budaya dalam wilayah pembangunan daerah Sumatera Barat. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Proyek Inventarisasi dan Dokumentasi Kebudayaan Daerah.
2.     ^ Kardinan. 2002. Pestisida Nabati Ramuan dan Aplikasi. Jakarta: Penebar Swadaya.
3.     ^ Kalshoven, L.G.E. 1981. The Pest of Crops in Indonesia. Jakarta: PT. Ichtiar Baru Van Hoeve.
Lihat pula
·         Bumbu dapur
·         Cabai merah

·         Cabai rawit