Saya membuat blog ini karena ...

... sulit sekali menemukan informasi mengenai jenis tanaman dari situs pemerintah yang ada di Indonesia. Blog ini tidak perlu ada andaikan saja pemerintah Indonesia bisa mencontoh apa yang dilakukan pemerintah negara tetangga untuk mencatat dan mempromosikan keanekaragaman hayatinya. Para bapak/ibu pejabat yang sering studi banding ke luar negeri, tolong pelajari bagaimana negara tetangga mempedulikan keanekaragaman hayatinya : Atlas of Living Australia | FloraBase - The Western Australia Flora | Plants and Animlas of Northern Territory | Digital Flora of Papua New Guinea | Philippine Biodiversity | Malaysian Flora and Fauna | Biodiversity Portal of Singapore | Dicari, URL situs serupa untuk Indonesia! Ditemukan: fObi, tapi bukan prakarsa pemerintah.

Minggu, 23 Maret 2014

Jambu Biji


Jambu Biji

Jambu biji berasal dari Amerika Tengah, dari Mexico sampei Peru, kini dibudidayakan dan meliar di berbagai kawasan tropik dunia. Di Timor, jambu biji meliar sebagai tumbuhan savana dan bahkan di beberapa tempat membentuk tegakan murni savana jambu biji. Jambu biji dikenal dengan berbagai nama, di antaranya jambu batu, jambu klutuk, atau jambu siki (Indonesia), dalam bahasa Inggris disebut common guava atau apple guava. Nama ilmiah jambu biji adalah Psidium guajava L. (periksa nama ilmiah, sinonim, dan klasifikasi di ITIS, GBIF Data Portal, The Plant List).

Jambu bijimerupakan tumbuhan perdu besar atau pohon kecil, tinggi pada umumnya 3-10 m, bercabang banyak dan bengkok, kulit batang cerah sampai coklat kehitaman, tipis, halus, pecah. Akar pada permukaan tanah, menjalar jauh dari bawah tepi tajuk. Daun sederhana, berhadapan, tangkai daun 3-10 mm, helai daun lonjong sampai eliptik, 5-15 cm x 4-6 cm, ujung daun meruncing, pangkal daun membulat, tepi daun halus, agak tebal dan mengulit, permukaan atas anu-abu kusam sampai hijau kekuningan, permukaan bawah agak berlilin, tulang daun menonjol, berglandula. Perbungaan di ketiak, 1-3 bunga dalam satu rangkai, panjang tangkai 2 cm, seludang 2, linier. Kelopak terpecah tidak beraturan menjadi 2-4, putih berambut jarang. Mahkota 4-5, linier-ovate, panjang kurang lebih 2 cm, tipis. Benang sari banyak, tangkai sari putih pucat, panjang 12 mm, tegak atau menyebar, serbuk sari berwarna seperti jerami. Ovaium di dalam, mempunyai banyak kantong biji, panjang putik kira-kira 10 mm, kepala putik hijau. Buah bulat sampai bulat memanjang, panjang 4-12 cm, berat sampai 500 g, kulit buah hijau ketika buah masih muda dan menguning setelah masak, kadang bersemu merah. Daging buah berair, berwarna putih-kuning sampai jingga-merah, kulit buah tebal, dapat dimakan. Biji banyak, berukuran kecil, tersebar dalam daging guah, berbentuk ginjal atau pipih.
Pohon Jambu Biji

Jambu biji budidaya terdiri atas banyak kultivar, di antaranya adalah:
  • Jambu Pasar Minggu, memiliki dua varian: berdaging buah putih (jambu susu putih) dan merah. Yang berdaging putih lebih digemari karena rasanya manis, daging buahnya agak tebal, dan teksturnya lembut. Yang berdaging buah merah kurang disukai karena buahnya cepat membusuk dan rasanya kurang manis. Kulit buahnya tipis berwarna hijau kekuningan bila masak. Bentuk buahnya agak lonjong dengan bagian ujung membulat, sedangkan bagian pangkal meruncing.
  • Jambu biji getas merah, merupakan varian jambu biji yang berdaging hijau sampai kekuning kuningan dan berisi merah muda. Berbeda dengan jambu Pasar Minggu, buah jambu ini berbentuk agak melonjong dan rasanya kurang manis, tetapi memiliki hasiat yang lebih baik karena mengandung tanin, quersetin, glikosida quersetin, flavonoid, minyak atsiri, asam ursolat, asam psidiolat, asam kratogolat, asam oleanolat, asam guajaverin dan vitamin yang lebih banyak. Jambu getas merah ini berbuah tanpa mengenal musim.
  • Jambu sukun. merupakan kultivar unggul tanpa biji; kalaupun ada hanya 2-3 biji. Bentuk buah mirip bentuk buah apel, panjang 4-5 cm, kulit buahberwarna hijau keputihan saat buah matang, daging buah berwarna putih kekuningan dengan rasa manis agak asam, tekstur agak keras, renyah, dan beraroma wangi,  berbuah sepanjang tahun meskipun tidak terlalu lebat.
  • Jambu biji kristal Taiwan, merupakan mutasi dari residu Muangthai Pak, ditemukan pada tahun 1991 di District Kao Shiung,Taiwan, diperkenalkan di Indonesia pada tahun 1991 oleh Misi Teknik Taiwan, sepintas hampir tanpa biji (kurang dari 3% bagian buah). 
  • Jambu bangkok. merupakan sebutan untuk jambu biji dengan buah berukuran besar, beberapa memang diintroduksi dari Thailand. Salah satunya adalah 'jambu sari', buahnya berbentuk bulat sempurna dengan garis tengah sekitar 10 cm. 
  • Jambu australia. introduksi dari Australia, daunnya berwarna merah keunguan, ditanam di pekarangan lebih sebagai tanaman hias, buahnya manis bila sudah masak, tetapi tawar bila belum matang.

Buah jambu biji dikonsumsi sebagai buah segar. Daun jambu biji dikenal sebagai bahan obat tradisional untuk batuk dan diare. Jus jambu biji berkasiat untuk membantu penyembuhan penderita demam berdarah dengue.
Daun Jambu Biji

Bunga Jambu Biji
Buah Jambu Biji

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bila Anda para pembaca ada yang mengenal nama bahasa daerah tanaman yang dimuat dalam blog ini, kami akan sangat berterima kasih bila Anda berkenan menyampaikan kepada kami.