Gembili (Dioscorea esculenta L.), suku gadung-gadungan
(Dioscoreaceae), merupakan tanaman umbi-umbian yang tersebar luas di Indonesia,
termasuk juga di Timor Barat. Jenis uwi ini biasa hanya disebut gembili, tetapi
di sini ditambahkan kata uwi untuk menunjukkan termasuk golongan uwi-uwian.
Umbi uwi gembili berukuran lebih kecil dari umbi jenis uwi lainnya sehingga
dalam bahasa Inggris disebut lesser yam. Sebagaimana jenis uwi lainnya, uwi
gembili merupakan tumbuhan melilit, tetapi batang uwi ini melilit ke arah kanan
(searah jarum jam jika dilihat dari atas).
Tumbuhan terna memanjat, seringkali berduri. Akar-akar pada tumbuhan liarnya berduri, pada tanaman budidaya seringkali tidak berduri. Setiap 1 tanaman terdapat 4-20 umbi; umbi tua berbentuk silinder, kadangkala berlobi, kulit lapisan luar coklat atau abu-abu-coklat, tipis, seringkali kasar; daging putih. Batang tegak, memanjat melingkar ke kiri, berduri di bagian dasar dan di bagian atas tidak berduri. Daun tunggal, berseling, menjantung, seringkali terdapat 2 duri di pangkal. Perbungaan jantan di ketiak52C perbungaan betina melengkung ke bawah, bulir menyerupai tandan., soliter. Buah (sangat jarang ditemukan) kapsul, pipih. Biji bersayap membundar.
Daun Gembili |
Tautan Luar
Ethnobotany of Dioscorea L. (Dioscoreaceae), a major food plant of the Sakai tribe at Banthad Range, Peninsular Thailand
Root and Tuber Crops in Vietnam: Focus on yam germplasm
Ethnobotany of Dioscorea L. (Dioscoreaceae), a major food plant of the Sakai tribe at Banthad Range, Peninsular Thailand
Root and Tuber Crops in Vietnam: Focus on yam germplasm
Rasanya enak, tanpa gula tanpa garam dan micin
BalasHapus