Saya membuat blog ini karena ...

... sulit sekali menemukan informasi mengenai jenis tanaman dari situs pemerintah yang ada di Indonesia. Blog ini tidak perlu ada andaikan saja pemerintah Indonesia bisa mencontoh apa yang dilakukan pemerintah negara tetangga untuk mencatat dan mempromosikan keanekaragaman hayatinya. Para bapak/ibu pejabat yang sering studi banding ke luar negeri, tolong pelajari bagaimana negara tetangga mempedulikan keanekaragaman hayatinya : Atlas of Living Australia | FloraBase - The Western Australia Flora | Plants and Animlas of Northern Territory | Digital Flora of Papua New Guinea | Philippine Biodiversity | Malaysian Flora and Fauna | Biodiversity Portal of Singapore | Dicari, URL situs serupa untuk Indonesia! Ditemukan: fObi, tapi bukan prakarsa pemerintah.

Rabu, 26 Maret 2014

Kepundung atau Kapundung


Buah Kapundung

Kapundung merupakan tumbuhan buah-buahan asli Asia Tenggara, tersebar di dari Thailand, Semenanjung Malaysia, Sumatra, Jawa, Nusa Tenggara, Kalimantan (termasuk Sarawak, Brunei, Sabah), Sulawesi, sampai Maluku. Tumbuhan ini tumbuh liar di sebagai tumbuhan lapis bawah pada hutan tropika basah, tetapi juga dibudidayakan sebagai tanaman pekarangan. Nama ilmiah kapundung adalah Baccaurea racemosa (Reinw. ex Bl.) Müll. Arg. (periksa nama ilmiah, sinonim, dan klasifikasi di GBIF Data Portal, ITIS, dan The Plant List), sedangkan nama umumnya adalah menteng (Indonesia, Inggris), engkumi, kayu masam, kokonau, kunau, kunyi, longkumo, moho liok, tunding undang, atau umbarian (Kalimantan), kapundung (Inggris).

Berperawakan pohon, tinggi 15-25 m, tajuk padat dan tidak beraturan. Daun tunggal berselang-seling, berbentuk bundar telur lonjong sampai bundar telur sungsang, berukuran (7-18) cm x (3-7) cm, berkelenjar, panjang tangkai daun 0,5-4,5 cm, berpenumpu segitiga. Perbungaan pada batang atau cabang tua, panjang tandan jantan 5-12 cm, tersusun atas bunga berkelompok tiga-tiga, berbentuk payung menggarpu, berbulu lebat, berukuran sangat kecil, berdaun kelopak 4-5 helai, benang sari berjumlah 4-8 utas; tandan bunga betina berukuran panjang 10-20 cm, kuntum bunga sendiri-sendiri atau mengelompok, berukuran agak besar, daun kelopak 5 helai, bakal buah beruang 3-4. Buah bertipe buah kapsul, berdiameter 2-2,4 cm, berwarna hijau kekuning-kuningan atau hijau kemerah-merahan pada saat matang, biji dalam daging buah berwarna putih, kuning, atau merah. Di hutan merupakan komponen dari hutan dipterokarp pegunungan bawah sampai ketinggian 1100 m dpl. Menyukai tanah aluvial berpasir atau berlempung. Pada kawasan belukar tumbuh sebagai pohon sisa pra-pembalakan.




Buah kapundung merupakan buah-buahan untuk dikonsumsi segar.

Kerabat Dekat:
Tupa (Baccaurea dulcis (Jack) Mull.Arg.)
Rambai (Baccaurea motleyana (Mull.Arg.) Mull.Arg.)
Setambun (Baccaurea ramiflora Lour.)
Baccaurea courtallensis

Baccaurea angulata
Setambun merah (Baccaurea parviflora)

Baccaurea parviflora
Sumb: flowersinsingapore.blogspot.com

Rambai (Baccaurea motleyana)
Sumber: bn.wikipedia.org

Tupa (Baccaurea dulcis)
Sumber: www.guaycuyacu.net

Setambun (Baccaurea ramiflora
Sumber: en.wikipedia.org



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bila Anda para pembaca ada yang mengenal nama bahasa daerah tanaman yang dimuat dalam blog ini, kami akan sangat berterima kasih bila Anda berkenan menyampaikan kepada kami.